Bagaimana Ular Bisa Memakan Manusia? Begini Penjelasan Ilmiahnya
TABLOIDBINTANG.COM - Video pria yang meninggal dunia setelah ditelan ular sanca di Mamuju, Sulawesi Barat menghebohkan dunia maya sejak Rabu (29/3).
Publik kaget melihat kemampuan ular sanca sepanjang 7 meter tersebut. Mereka tidak habis pikir bagaimana caranya ular sanca bisa menelan seluruh tubuh seorang pria.
Ada penjelasan ilmiah di balik aksi ular sanca ini. Seperti dilansir BBC, ular sanca memang mengincar mamalia sebagai mangsa utama.
"Ular sanca memakan mamalia secara eksklusif meski mereka juga bisa memakan reptil dalam beberapa kesempatan," ujar petugas konservasi dan penelitian Suaka Margasatwa Singapura, Mary Ruth-Low.
Mamalia mangsa ular sanca terdiri dari berbagai jenis seperti tikus hingga sapi.
Semua disesuaikan dengan ukuran tubuh ular sanca. Semakin besar ular tersebut, semakin besar pula makanannya.
"Saat mereka tumbuh pada suatu ukuran tertentu, mereka seperti sudah tidak peduli lagi dengan tikus karena kalorinya tidak sepadan. Mereka bisa makan sebesar ukuran mangsanya," lanjut Mary Ruth-Low.
Ligamen pada rahang ular sanca sangat fleksibel sehingga bisa menelan mangsa dalam ukuran besar. Sekedar informasi, ular sanca tidak mengunyah makanan. Mereka membunuh mangsa kemudian langsung menelannya.
Pernyataan ini sesuai dengan aksi ular sanca menelan seorang pria di Mamuju. Ular tersebut memiliki panjang sekitar 7 meter sehingga bisa menyimpan manusia dalam tubuhnya.
Meski manusia bisa menjadi mangsa ular sanca, ahli tetap menilai kasus di Mamuju cukup langka. Ular sanca jarang memakan manusia karena ada kesulitan saat menelannya.
"Faktor penghambat adalah belikat manusia karena tidak bisa dilipat," terang Mary Ruth-Low kepada National Geographic.
Ahli menilai jika ular sanca tersebut memakan manusia karena kehilangan habitat akibat industri kelapa sawit.
(dira/gur)